Linux menyediakan 5 alternatif berbeda untuk memilih aksesibilitas.
Mereka seperti yang tercantum di bawah ini.
Pengguna Super atau Pengguna Root: Jenis akun pengguna khusus yang memegang semua jenis izin untuk melakukan perubahan apa pun pada program atau layanan Linux. Terutama akun pengguna semacam ini digunakan untuk administrasi sistem. Ia dapat mengontrol dan membatasi akses Pengguna lain. Karena semua kekuatan diberikan untuk Pengguna Root, kehati-hatian harus diambil sebelum melakukan setiap modifikasi, jika ada yang salah, tidak ada pilihan yang tersisa selain crash Kernel. Sangat sensitif dengan aksesibilitas tanpa batas.
Pengguna Sistem: Ini dibuat secara default oleh OS. Tipe pengguna ini mirip dengan pengguna normal tetapi mendapat lebih banyak hak istimewa dan akses ke program aman yang pengguna normal tidak mendapatkan otentikasi.
Pengguna Normal: Ini adalah pengguna yang telah dibuat oleh Root dan memiliki akses terbatas ke sumber daya dan memerlukan izin dari Root untuk mengakses semua sumber daya dan layanan yang aman.
Pengguna Jaringan: Pengguna memilih jenis akun pengguna ini untuk memeriksa aktivitas jaringan dan mengelolanya. Terutama administrator sistem dan insinyur jaringan menggunakan akun ini untuk berbagai aktivitas jaringan dan untuk terhubung ke berbagai sistem di jaringan menggunakan berbagai layanan seperti LDAP, NFS, SAMBA, APACHE, NTP dll. {Kami akan membahas tentang layanan ini pada par di masa mendatang}.
Pengguna Sudo: Ini adalah replika dari Pengguna Root, digunakan ketika pengguna membutuhkan izin yang mirip dengan Pengguna Root. Hanya Pengguna Root yang dapat memberikan akses ke akun pengguna ini untuk orang lain.
Users
|
UID Range
|
Root User
|
0
|
System User
|
1-499
|
Normal User
|
500-6000
|
Network User
|
>6000
|
Tags:
Linux Tutorial